Thursday, February 11, 2010

Pilih Mana: Teh Hitam atau Teh Hijau?



Siwi - Republika.co.id | Minggu, 17 Januari 2010 | Tahukah Anda, teh adalah minuman yang paling banyak dikonsumsi orang di dunia? Manfaat teh bagi kesehatan, telah disebut-sebut sejak 5.000 tahun yang lalu. Mulai dari melindungi tubuh dari serangan jantung, membantu menurunkan berat badan, meningkatkan fungsi sistem kekebalan tubuh, hingga anti kanker.

Masing-masing teh, baik hijau, hitam, maupun putih berasal dari keluarga tanaman yang sama, yaitu Camellia sinensis. Hanya saja, mereka mengalami pengolahan yang berbeda. Semuanya mengandung catechin, sejenis flavonoid pelawan penyakit dan antioksidan yang dapat membantu untuk melawan kerusakan sel dalam tubuh.

Teh hitam adalah yang paling diproses dari semua teh dan telah mengalami penghancuran yang intens dan proses fermentasi. Teh hijau diproses secara lebih ringan dan tidak mengalami fermentasi sama sekali. Daun teh hanya dipanggang, dibakar, dikeringkan dengan sinar matahari atau dikukus setelah panen untuk menghentikan proses fermentasi. Ketika daun cukup kering, maka perlakuan berikutnya hanyalah digulung dalam berbagai bentuk.

Ada satu jenis lagi yang tak begitu populer di sini, yaitu teh putih. Daun teh putih adalah yang paling tidak diproses karena dipanen sementara daun masih dalam bentuk tunas. Kuncup ditutupi dengan rambut putih halus memberikan teh terlihat putih. Meskipun mirip dengan teh hijau, teh putih tidak memiliki rasa yang berbeda; lebih ringan dan ada sedikit rasa manis.

Manfaat teh

Ada sedikitnya lima manfaat yang terkandung dalam satu cangkir teh. Pertama, adalah sebagai Antioksidan. Zat ini penting untuk melindungi tubuh dari efek polusi dan penuaan dini.

Teh juga disebut-sebut mengurangi risiko serangan jantung dan stroke. Teh membuat peredaran darah lancar dan bersih. Hasil studi di Belanda memperlihatkan, orang yang minum 2-3 cangkir teh hitam perhari memiliki sedikit resiko serangan jantung daripada yang tidak pernah minum teh.

Teh juga memperkuat tulang. Orang yang secara rutin minum teh terbukti memiliki massa tulang yang lebih padat.

Teh berdasar berbagai penelitian juga terbukti mampu mencegah infeksi, karena sifatnya yang mampu memperkuat sistem kekebalan sehingga bisa menangkal serangan infeksi. Fungsi lainnya adalah mengatasi kanker, karena mengandung zat antioksidan bernama polyphenol.

Menurunkan berat badan

Dalam hal penurunan berat badan, teh hijau mengandung catechin polyphenol dalam konsentrasi tinggi. Senyawa ini bekerja di tubuh dengan bahan kimia lainnya untuk mempertinggi tingkat oksidasi lemak dan thermogenesis (proses dalam tubuh dengan membakar lemak sebagai bahan bakar). Rata-rata, Anda harus mencoba untuk mengkonsumsi minimal tiga cangkir teh hijau per hari untuk efek penurunan berat badan. Teh hijau juga telah terbukti pencegahan terhadap kanker, penyakit jantung dan kolesterol tinggi.

Dalam hal kesehatan, teh putih telah terbukti mengandung lebih besar kapasitas antioksidan dibanding teh hijau. Hasil penelitian menunjukkan teh putih memiliki potensi anti-bakteri dan anti-efek virus. Namun, efek teh putih bagi penurunan berat badan belum didokumentasikan. Dengan demikian, campuran hijau dan teh putih dapat dikonsumsi sepanjang hari untuk kesehatan yang optimal dan keuntungan penurunan berat badan.

Jangan ditambah susu

Anda penggemar teh susu yang banyak disediakan di rumah makan masakan Thailand atau Malaysia? Berpikir ulanglah. Ketika menambahkan susu ke dalam teh, kemungkinan berpengaruh pada manfaatnya. Sebuah studi yang dilakukan di Rumah Sakit Charité di Universitas Berlin menunjukkan bahwa menambahkan susu untuk minum teh akan memblokir fungsi teh dalam kaitan melindungi terhadap penyakit jantung. Hal ini terjadi karena kasein (protein) dalam susu mengikat molekul-molekul dalam teh yang membantu arteri untuk rileks, khususnya, EGCG (ditemukan dalam jumlah yang tinggi dalam teh hijau). Singkatnya, yang terbaik adalah minum teh dengan tanpa susu.

Sensasi teh herbal

Jika memilih untuk mengonsumsi teh herbal, ada berbagai pilihan saat ini, seperti teh mint, berry, peach, jeruk, lemon, vanili, dan bahkan cokelat! Sebagai variasi, minum teh herbal adalah pilihan cerdas untuk menghangatkan badan pada musim penghujan ini. Sambil diminum di dekat jendela menonton rinai hujan yang jatuh, wuih....bisa menjadi bentuk terapi emosi yang murah!

Teh herbal juga memiliki banyak manfaat kesehatan seperti:

• Teh Jahe - membantu mengatasi mual
• Teh Mint - mengoptimalkan pencernaan menghangatkan perut
• Teh Berry - membantu mengatasi susah tidur

Jadi, apapun jenis teh dalam lemari dapur Anda, semua bermanfaat. Jadi, tunggu apalagi untuk menikmatinya di akhir pekan ini?

www.AstroDigi.com (Nino Guevara Ruwano)

Comments :

0 comments to “Pilih Mana: Teh Hitam atau Teh Hijau?”


Post a Comment