Detiknews.com | Jumat, 11 Jul 2008 | Hati-hati bertamasya ke gua yang banyak kelelawarnya. Seorang turis Belanda tewas setelah terinfeksi virus Marburg, yang bersumber pada kelelawar.
Astrid Joosten nama turis itu, 40 tahun, dari Milheeze, pemkot Gemert-Bakel, provinsi Noord-Brabant (dekat Belgia, red), meninggal pada Jumat (11/7/2008) setelah 5 hari ditangani Rumah Sakit Akademik Leiden (LUMC), koran regional Eindhovens Dagblad memberitakan.
Joosten tertular virus Marburg saat melancong bersama rombongan ke dalam gua Python Cave, Uganda, yang terkenal banyak populasi kelelawarnya. Karyawan Philips Eindhoven bagian IT itu tidak digigit, tapi terkena cairan dari tubuh kelelawar saat mereka berhamburan terbang di atas para pelancong.
Virus Marburg segera menyebabkan demam tinggi, kadang disertai pendarahan, mirip dengan virus Ebola. "Peluang kematian antara 50% sampai 80%," ujar Roel Coutinho dari Institut Negara untuk Kesehatan dan Lingkungan.
Saat ini sekitar 100 orang yang pernah kontak fisik atau mengunjungi Joosten harus menjalani karantina. Tujuannya untuk mencegah penyebaran virus Marburg lebih lanjut dalam masyarakat.
Bersambung . .
www.AstroDigi.com (Nino Guevara Ruwano)
AllBlogToolsFacebook comments for blogger brought to you by AllBlogTools.com , Get Yours?
Comments :
0 comments to “Marburg, Virus Misterius Yang Membunuh Manusia Dan Hewan. Belum Ada Obatnya! Part 1”
Post a Comment