Seperti netbook-tab pada umumnya, untuk membuatnya praktis, pabrik pembuatnya harus meletakkan seluruh fungsi komputer pada bagian tab-nya yaitu sisi yang menyatu dengan display (layar), dan bagian keyboardnya hanyalah sebagai semacam docking pelengkap saja.
Kekurangan daripada arsitektur netbook-tab ini adalah hanya memiliki 1 (satu) saja port USB, dan biasanya saya menggunakan USB port tersebut untuk mouse, maka bila saya ingin menghubungkan USB flash drive, atau HDD (hard disk drive) saya, sudah tidak ada lagi yang tersisa.
Penggunaan USB hub yang biasa pergunakan hanya efektif untuk penggunaan flash drive saja. Karena pada saat USB hub tersebut saya gunakan untuk menghubungkan ke HDD, koneksi tersebut "error". HDD tidak dapat terbaca, dan penyebabnya saya tahu, ini dikarenakan tegangan listrik yang "disumbangkan" oleh komputer ke HDD eksternal ini drop, menurun drastis karena memang kebutuhan daya dari HDD eksternal ini cukup besar dibandingkan dengan peripheral (peralatan) lainnya.
Untuk mengatasinya ada 2 opsi yang dapat saya lakukan yaitu:
1. Membeli USB hub yang memiliki power supply eksternal, atau colokan untuk input daya dari power supply 5V eksternal.
2. Membeli USB hub dengan kualitas yang bagus, yang mampu menghantarkan daya listrik secara memadai ke masing-masing port-nya.
Saya memilih untuk mencoba keduanya. Untuk opsi 1 hasilnya bagus dan sukses, HDD dapat berfungsi seperti seperti yang saya harapkan. Nah .. untuk opsi 2 ternyata saya sempat mengalami kegagalan. USB hub yang saya beli ternyata masih belum mampu membuat koneksi stabil.
Akhirnya setelah mencoba beberapa kali saya menemukan USB hub yang sesuai, dan ternyata kriteria inilah yang harus dipenuhi oleh sebuah USB hub yang mampu menghantarkan daya dengan baik ke masing-masing port-nya, yaitu:
1. Kabel koneksi yang tebal. Hal ini menunjukkan bahwa arus listrik yang dihantarkan akan cukup untuk memberi daya kepada HDD eksternal.
2. USB hub versi 3.0. Dipasaran sekarang ini kebanyakan USB hub masih menggunakan versi 2.0, bahkan beberapa USB hub murah yang harganya hanya sepuluh ribu hingga belasan ribu rupiah malah masih menggunakan koneksi versi 1.0
3. Ukuran fisiknya tidak terlalu "mini". Biasanya untuk sebuah port USB dengan jalur PCB yang cukup besar sebuah port membutuhkan setidaknya kira-kira 225 milimeter persegi. Sedangkan port USB yang ukurannya "mini" biasanya hanya membutuhkan 5 sampai 7,5 milimeter persegi saja.
Nah .. bagi para pembaca yang ingin memiliki USB hub yang berkualitas, cobalah pilih USB hub dengan kriteria yang sudah saya jelaskan diatas.
Akhir kata semoga artikel ini berguna bagi para pembaca, selamat beraktifitas .. have a nice day :-)
www.AstroDigi.com (Nino Guevara Ruwano)
Comments :
0 comments to “Pilih USB Hub Dengan Kriteria Ini, Untuk Mendapatkan Kinerja Optimal”
Post a Comment