Hindari Pembelian Ikan Yang Diformalin!

Tribunnews.com | Sabtu, 15 Des 2012 | Pedagang ikan di pasar sentral, Rudi mengatakan dalam membeli ikan, para pembeli harus benar-benar memperhatikan ikan yang akan dibeli. Pasalnya, tidak menutup kemungkinan para pedagang menjual ikan yang sudah lama.

"Memang, ikan segar bisa bertahan sampai dua hari. Namun terkadang, ada juga pedagang ikan yang ingin mendapat untung yang besar dengan memberi formalin pada ikan yang ia jual," katanya kepada www.tribun-medan.com, Sabtu (15/12/2012).

Ia menyatakan, ikan yang rentan diberi formalin adalah ikan tongkol. Hal itu dikarenakan ikan tersebut tidak mempunyai sisik, makanya cepat busuk dan harus diformalin biar tahan. "Saya bicara seperti ini bukan berarti pedagang disini ada yang menyuntikkan formalin di ikan yang mereka jual. Namun, para pedagang harus berhati-hati," ujarnya.

Dia mengatakan ciri-ciri ikan yang sudah tidak bagus atau busuk, apabila badan ikan di tekan, maka badan ikan yang ditekan tidak akan kembali normal. "Nah untuk mengantisipasi hal itu, biasanya para pedagang menyuntikkan formalin agar ikan tidak cepat busuk," katanya kepada www.tribun-medan.com.

Namun kalau ikan sudah diformalin, sangat gampang untuk diketahui. Pasalnya ikan yang diformalin, darah segar yang ada di dalam ikan, tidak akan ada dan insan yang ada pada ikan terlihat pucat.

"Intinya, semua ikan yang dijual di pasar sentral ini tidak ada yang mengandung formalin. Karena ikan yang ada disini selalu baru dan paling lama 2 hari ikan yang bertahan," katanya.

www.AstroDigi.com (Nino Guevara Ruwano)

AllBlogToolsFacebook comments for blogger brought to you by AllBlogTools.com , Get Yours?