Tuesday, March 2, 2010

Pertama kali dialami Microsoft sepanjang 23 tahun, Microsoft Derita Penurunan Pendapatan


www.AstroDigi.com

VIVAnews.com | Jumat, 29 April 2009 | Perusahaan piranti lunak terkemuka di dunia, Microsoft Corp., mengaku bahwa penerimaan triwulan mereka anjlok dibanding periode yang sama tahun lalu. Penurunan ini merupakan kali pertama yang dialami Microsoft sepanjang 23 tahun keberadaannya sebagai perusahaan publik. Sementara itu, laba perusahaan juga anjlok 32 persen.

Penurunan laba dan penerimaan yang dialami Microsoft menggambarkan bahwa resesi juga memakan korban produsen piranti lunak terbesar tersebut, meski Microsoft masih tetap menjadi perusahaan paling kaya dan paling menguntungkan.

Microsoft tidak mengumumkan prediksi penerimaan untuk sisa tahun fiskal ini, dan tidak juga mengeluarkan harapan akan terjadi rebound pada triwulan ini. "Saya tidak melihat ada peningkatan pada akhir triwulan ini yang bisa memberi saya keberanian untuk mengatakan bahwa kita akan keluar dari resesi," kata Chris Liddell, kepala eksekutif keuangan Microsoft, Kamis 23 April 2009.

Meski demikian, saham Microsoft menguat 2,6 persen dalam transaksi saham kemarin setelah laporan penerimaan diumumkan. Perusahaan yang berbasis di Redmond ini mengatakan bahwa pada triwulan ketiga tahun fiskalnya yang berakhir 31 Maret, laba perusahaan berjumlah US$ 2,98 miliar atau 33 sen per lembar saham. Pada triwulan sama tahun 2008, Microsoft mendapat US$ 4,39 miliar atau 47 sen per lembar saham.

Laba Microsoft meliputi uang pesangon dari beberapa pemutusan hubungan kerja yang diumumkan pada Januari. Microsoft juga menanggung beban US$ 420 juta terkait dengan investasi yang kehilangan nilai.

Microsoft menghindari penurunan laba yang lebih tajam lagi dengan memangkas biaya di beberapa area, seperti penjualan dan pemasaran, sebesar 9 persen menjadi US$ 3 miliar. Penerimaan pada triwulan lalu turun 6 persen menjadi US$ 13,6 miliar. Prediksi analis adalah US$ 14,1 miliar.

"Saya kira ini kondisi yang bagus di tengah kondisi sulit seperti sekarang," kata Taunya Sell, analis di Ragen MacKenzie, sebuah divisi dari Wells Fargo. "Mereka melakukan dua tindakan yang bisa dilakukan di tengah lingkungan yang sulit, yaitu mencoba berhemat dan memastikan bahwa konsumen tetap ingin membeli produk mereka," lanjut Sell.

www.AstroDigi.com (Nino Guevara Ruwano)

Comments :

0 comments to “Pertama kali dialami Microsoft sepanjang 23 tahun, Microsoft Derita Penurunan Pendapatan”


Post a Comment